PENGARUH ZAT PENGATUR TUMBUH (CPPU) PADA TANAMAN PORANG (Amorphophallus Onchophyllus) DI KETINGGIAN TEMPAT YANG BERBEDA

Sigit Eko Yulianto, Nora Augustien, Ramdan Hidayat

Abstract


ABSTRAK

Tanaman porang (Amorphopallus oncophillus) merupakan tanaman yang hidup dibawah hutan tropis berdiri. Tanaman juga bisa ditanam di dataran rendah yang mudah hidup diantara tegakan pohon hutan seperti jati dan Sono. Porang di Jawa dikenal sebagai iles-iles,termasuk semak / tanaman pendek dan tidak memiliki kayu (herbal) yang memiliki ketinggian100-150 cm dengan umbi di dalam tanah. Porang irama pertumbuhan tanaman berkisar antara4-5 bulan masa aktif dan 7-8 bulan dormansi. Dengan demikian sulit produktivitas penyebabditingkatkan. Salah satu upaya untuk memperpanjang periode pertumbuhan aktif denganmemberikan (Zat Stimulan tanaman) pada tanaman porang adalah dengan aplikasi (tanamanZat Stimulan), sebagai CPPU dengan bahan aktif (N- (2-chloro-4-pyridyl) -N- phenylurea).Kata kunci: Tanaman Porang (Amorphopallus Oncophillus), CPPU

ABSTRACT

Plants porang (Amorphopallus oncophillus) is a plant that lives under the tropical foreststands. Plants can also be planted in the lowlands are easily live among stands of forest treessuch as teak and Sono. Porang in Java known as iles-iles, including shrub / short crops and donot have wood (herbs) that has a height 100-150 cm with tubers in the soil. Porang plant growthrhythms ranging between 4-5 months of active period and 7-8 months of dormancy. It is thusdifficult causes productivity to be improved. One effort to extend the period of active growth isby giving (Substance Stimulants plant) in plants porang is by application (Substance Stimulantplants), as CPPU with the active ingredient (N- (2-chloro-4-pyridyl)-N-phenylurea).Keywords: Plant Porang (Amorphopallus Oncophillus), CPPU


Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.